Era Politik Digital Ala Jokowi
Lihatlah bagaimana jokowi memainkan komunikasi politik selama masa pemerintahanya. Meski ia terlihat tidak begitu pandai soal berpidato di depan umum, dimana pidatonya tidak begitu menggelegar, tidak pula banyak omong ketika berbicara di depan umum. tapi setiap ada persoalan dengan rakyat yang dipimpinya, jokowi bisa mengatasinya dengan cara yang sangat sederhana. Ia menekanya sebuah politik kerja di balut dengan era digital yang begitu masif.
Ya, di era pemerintahan Jokowi, masyarakat bisa menyampaikan pendapat serta kritiknya sexara langsung ke orang nomor satu di Indonesia. Kita bisa menyampaiakan semua itu ke media sosial bapak jokowi. Sebuah sensasi yang khayal dinikmati orang pada dasawarsa sebelumnya.
Memiliki Akun Youtube
Beberapa waktu lalu, Presiden Joko Widodo telah meluncurkan akun media sosial terbarunya di YouTube, setelah sebelumnya ia juga meluncurkan beberapa akun media sosial lainya. Seperti twitter dan lain-lain. melalui akun youtube resmi milik jokowi tersebut, Jokowi dan tim komunikasi presiden akan mengunggah berbagai pesan dan kinerja yang dilakukan oleh presiden kepada masyarakat Indonesia.
Jokowi sepertinya menyadari betul tentang perkembangan cara komunikasi individu jaman sekarang yang banyak menggunakan media sosial. Dalam 10 tahun terakhir saja, media sosial berbagai platform telah berkembang pesat. Tidak hanya jenis nya saja yang semakin banyak, fitur yang disediakan juga semakin melimpah disesuaikan dengan kebutuhan masyarakat.
Twitter semula hanya dikenal dengan platform teks yang hanya mampu mengunggah 140 karakter, kemudian pengembangnya menyematkan fitur di mana pengguna bisa mengunggah foto dan juga video pendek. Twitter misalnya yang awalnya hanya bisa digunakan sebagai media pengunggah teks sepanjang 140 karakter, kini sudha bisa digunakan sebagai pengunggah foto dan juga video.
Melalui berbagai akun media sosial nya, presiden Jokowi membagikan berbagai pesan kepada para masyarakat. Para masyarakat pun antusias mengikuti apa saja yang dibagikan oleh presiden. Nah pada akun media sosial resminya, predisen jokowi membagikan hal-hal yang berbeda dengan apa yang ada di blog pribadinya. Tidak mungkinkah kalau jokowi membangikan cara memasang dasi yang benar dan rapi bukan di akun resminya?
Komunikasi politik digital
Jika dahulu komunikasi pemerintah dengan yang diperintah dilakukan satu arah, Jokowi tak terperangkap dengan tradisi tersebut. Jokowi melakukan dobrakan. Jokowi mencoba melakukan komunikasi dua arah pada yang diperintahnya. Komunikasi itu dilakukan dengan memanfaatkan perkembangan teknologi yang ada. Presiden ingin menciptakan komunikasi antar hubungan pemerintah dengan rakyatnya. Jokowi juga ingin melakukan komunikasi sekaligus juga ingin mengukur seberapa efektif kinerjanya melalui respon masyarakat di media sosialnya.
Perkembangan komunikasi pemimpin pemerintahan sejatinya memang terus berkembang pesat. Jika sebelumnya pemimpin melakukan komunikasi para yang diperintahnya melalui sarana pidato, lalu berkembang melalui sarana radio, televisi, tulisan di website, lalu kemudian beralih ke media sosial.
Demikian juga dilakukan oleh predisen jokowi. Ia dengan sangat bijak memanfaatkan perkembang media sosial yang ada. Selain melakukan komunikasi melalui media sosial, jokowi juga kerap melakukan komunikasi langsung dengan masyarakat. Jokowi kerap sekali melakukan tatap muka dengan masyarakat yang kemudian di kenal dengan nama blusukan.
Beberapa akun media sosial Jokowi diantarana akun Twitter @jokowi dan Facebook (Presiden Joko Widodo). Bahkan kemudian jokowi juga meluncurkan situs resmi www.presidenri.go.id dan disusul kembali dengan akun Instagram @jokowi pada 28 Januari 2016. Pertanyaanya, akankah masyarakat bijak memanfaatkanya?